Mengenal Besi Wiremesh sebagai Material Konstruksi



Dalam dunia konstruksi kita mengenal istilah wiremesh. Material tersebut merupakan besi yang dibentuk menyerupai kawat yang dianyam. Jenis yang paling umum ditemui berupa lembaran dan gulungan.
Ukuran untuk berupa lembaran, biasanya adalah 2,1 meter x 5,4 meter. Sedangkan yang berupa gulungan ukurannya adalah 2,1 meter untuk lebarnya. Panjang mencapai 54 meter.
Untuk ukuran diameter, material tersebut memiliki ukuran yang beragam. Diameter yang paling kecil adalah 4 dan yang terbesar adalah 10. Penyebutannya memakai istilah M4, M5, dan seterusnya.
 
Besi Wiremesh
Manfaat Wiremesh dalam Konstruksi
Untuk dunia konstruksi, wiremesh sangat penting digunakan. Salah satunya ialah untuk material penguat atau tulangan saat melakukan pengecoran. Pemakaiannya yang paling umum adalah untuk pengecoran jalan maupun lantai.
Untuk kegunaan tersebut, masing-masing memilih diameter yang berbeda. Ukuran sesuai keperluan, yakni M8, M9, dan M10 lebih sering dipakai untuk gedung bertingkat. Sedangkan untuk rumah, maka diameter lebih kecil yakni ukuran M4, M5, atau M6.
Wiremesh dipakai sebagai penguat beton. Jadi semakin tebal diameternya, maka beton akan makin kuat. Namun selain itu, material ini juga memiliki peran lainnya. Banyak pula yang memakainya sebagai bronjong untuk memperkuat talud. Bisa pula dipakai untuk anak tangga.
Untuk bisa membentuk material berupa anyaman besi yang kuat, maka butuh teknik tersendiri. Las otomatis paling banyak dipakai untuk hasil besi yang kuat. Dengan demikian, maka jarak antara kawat bisa seragam. Penampang lintang pada anyaman juga bisa konsisten.

 Kelebihan Aplikasi Wiremesh untuk Konstruksi
Besi anyaman diatas, selain sebagai penguat konstruksi beton juga memiliki kelebihan lainnya.  Khususnya jika dibandingkan dengan pemakaian besi beton untuk konstruksi. Berikut ini  beberapa kelebihannya:
  • Pengerjaan pembesian beton bisa lebih mudah dan cepat dilakukan.
  • Lebih praktis karena tukang tak perlu merangkai lagi.
  • Ketepatan jarak tulangan beton sudah tepat hingga bisa meningkatkan mutu konstruksi
  • Pengawasan pengerjaan pembesian di tempat konstruksi lebih mudah
  • Pengiriman material ke lokasi konstruksi lebih mudah dan cepat. Karena ukuran material tersebut hanya memiliki panjang maksimal 12 meter.
  • Mengurangi penggunaan besi tulangan dalam beton
  • Lebih hemat dibanding besi beton yang mahal

Penggunaan Wiremesh untuk Konstruksi
Banyak yang memilih wiremesh untuk keperluan konstruksi. Material ini memiliki daya tarik yang tinggi. Dengan demikian dapat membantu dalam menjaga kestabilan beton agar tidak rapuh.
Aplikasinya bisa untuk beberapa hal, seperti:
  • Aplikasi lantai beton yang kuat untuk
  • Dinding beton yang kuat
  • Fondasi beton, khususnya cakar ayam
  • Untuk memperkuat pembetonan di jalan raya, landasan pesawat terbang, dan irigasi
  • Untuk pembuatan pagar dan teralis yang kuat
Selain itu, besi wiremesh juga bisa dipakai untuk pengangkutan barang. Banyak dipakai di pabrik pengolahan makanan maupun pengaturan gudang. Penyusunan material ini dengan sabuk yang fleksibel dan berbahan stainless steel.

Pemilihan Wiremesh Yang Baik
Sebelum membeli wiremesh untuk kepentingan konstruksi, maka perlu tahu dulu bagaimana memilihnya. Berikut ini beberapa tipsnya:
  1. Kondisi besi harus prima dan tak berkarat.
Karat atau korosi bisa membuat kekuatan besi berkurang. Anyaman besi juga tak akan awet.
  1. Mempertimbangkan diameter kawat
Banyaknya ukuran dan diameter material tersebut membuat pemilihannya harus jeli. Untuk ukuran ini juga bisa mempengaruhi ukuran lebar dan bentangnya.
Selain dua hal diatas, perhatikan juga konsistensi dari penampang lintangnya. Jika pembuatannya memakai las otomatis, maka jaraknya akan konsisten. Mutunya pun akan terjamin dan lebih kuat tanpa takut bergeser jaraknya.


Untuk mendapatkan pemberitahuan Postingan/Artikel terbaru dari kami silahkan Masukkan email Anda pada kotak yang tersedia dibawah ini kemudian buka email anda dan klik link konfirmasinya